Minggu, 08 Januari 2012

Konteks Manajemen Proyek dan TI

Kemajuan dan perkembangan saat ini dalam suatu perindustrian telah mendorong manusia untuk melakukan beberapa aspek pengelolaan dan manajemen yang dituntut memiliki kecepatan, ketepatan, dan ketelitian serta keamanan yang tinggi dalam mengelola suatu usaha . Manajemen suatu kegiatan baik investasi kecil maupun besar dalam skala proyek memerlukan suatu metode yang sudah teruji, sumber daya yang berkualitas dan penerapan ilmu pengetahuan yang tepat. Sedangkan proyek merupakan gabungan seperti sumber daya manusia, material, mesin dan modal dalam suatu wadah organisasi sementara untuk mencapai tujuan dalam dan tujuan. Sifat dari s proyek ialah bersifat sementara tidak tetap dan dalam kurun waktu yang dibatasi.

Proyek dikelompokan berdasarkan komponen kegiatan utama dan hasil akhirnya:
1. Proyek Konstruksi. Hasilnya berupa pembangunan jembatan, gedung,dll.

2. Proyek Industri Manufaktur. Kegiatannya mulai dari merancang hingga terciptanya suatu produk baru.

3. Proyek Penelitian dan Pengembangan.

4. Proyek Padat modal. Ialah suatu proyek yang memerlukan modal yang besar.

5. Proyek Pengembangan Produk Baru. Merupakan gabungan dari proyek penelitian dan pengembangan dengan proyek padat modal.

6. Proyek Pelayanan Manajemen. Berhubungan dengan fasilitas nonfisik atau jasa dari perusahaan.

7. Proyek Infrastruktur. Penyediaan kebutuhan masyarakat luas dalam hal prasarana.
Pengertian dari manajemen proyek yaitu penerapan ilmu pengetahuan, keahlian dan ketrampilan, cara teknis yang terbaik dan dengan sumber daya yang terbatas untuk mencapai sasaran yang telah ditentukan agar mendapatkan hasil yang optimal dalam hal kinerja, waktu, mutu dan keselamatan kerja.

Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mengelola suatu proyek:

1. Perencanaan
Untuk mencapai tujuan, sebuah proyek perlu suatu perencanaan yang matang. Yaitu dengan meletakkan dasar tujuan dan sasaran dari suatu proyek sekaligus menyiapkan segala program teknis dan administrasi agar dapat diimplementasikan.Tujuannya agar memenuhi persyaratan spesifikasi yang ditentukan dalam batasan waktu, mutu, biaya dan keselamatan kerja.

2. Penjadwalan
Merupakan implementasi dari perencanaan yang dapat memberikan informasi tentang jadwal rencana dan kemajuan proyek yang meliputi sumber daya (biaya, tenaga kerja, peralatan, material), durasi dan progres waktu untuk menyelesaikan proyek. Penjadwalan proyek mengikuti perkembangan proyek dengan berbagai permasalahannya. Proses monitoring dan updating selalu dilakukan untuk mendapatkan penjadwalan yang realistis agar sesuai dengan tujuan proyek.

3. Pengendalian Proyek
Pengendalian mempengaruhi hasil akhir suatu proyek. Tujuan utama dari utamanya yaitu meminimalisasi segala penyimpangan yang dapat terjadi selama berlangsungnya proyek. Tujuan dari pengendalian proyek yaitu optimasi kinerja biaya, waktu , mutu dan keselamatan kerja harus memiliki kriteria sebagai tolak ukur.

Keuntungan Manajemen Proyek
- Kontrol yang lebih baik di bidang keuangan, fisik, dan sdm
- Meningkatnya relasi dengan customer
-Waktu pembangunan yang lebih singkat
- Biaya yang lebih rendah
- Kualitas lebih tinggi & meningkatnya reliabilitas
- Keuntungan yang lebih besar
- Meningkatnya produktivitas
- Koordinasi yang lebih baik
- Moral pekerja lebih baik

Definisi Proyek
- Usaha/pekerjaan sementara yang dilakukan untuk
membuat sebuah produk,servis atau hasil yang unik
[Information Technology Project Management, 4th ed, Kathy Schwalbe]
- Proyek adalah usaha terkoordinasi, menggunakan
kombinasi manusia, teknik, administrasi dan
keuangan, dalam rangka mencapai tujuan yang
spesifik dalam jangka waktu tertentu.

1. http://mystroberi.blogspot.com/2010/10/pengenalan-manajemen-proyek-ti.html
2. http://perbendaharaan.wordpress.com/2008/12/18/definisi-dan-tujuan-manajemen-proyek-teknologi-informasi/

Nama : Dwi Handy Baskoro
NPM : 22110186
Kls : 2KB01

Tidak ada komentar:

Posting Komentar